Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kisah Tanggal Tuaku: Perjuangan Membeli Baju Batik Baru

Ini adalah sebuah acara Kompetisi Blogger ShopCoupons X MatahariMall. Yang diselenggarakan oleh ShopCoupons. voucher mataharimall dan hadiah disponsori oleh MatahariMall.
mataharimall-kompetisi

Foto diatas menggambarkan betapa galaunya saya ketika membuka dompet ditanggal tua. Gimana tidak manyun, saat membuka ternyata isi dompet cuma tersisa Rp100 ribu. hadeeuh.. haha. Sementara gajian masih beberapa hari lagi.

Eitss, jangan buru-buru ngeledekin saya dulu deh. saya rasa kamu juga pernah mengalami kan yang namanya bokek di tanggal tua. Klise banget sih, pegawai kantoran emang rata-rata gajian di akhir bulan, apalagi tenaga honorer seperti saya. hehe

Tapi kenyataannya memang seperti itu, banyak diantara kita yang belum bisa mengelola penghasilan dengan baik untuk sebulan. Akhirnya mau nggak mau nafas kembang kempis deh tuh setiap mendekati tanggal gajian. berbagai cara pun ditempuh untuk memenuhi kebutuhan.

Oleh karena itu meskipun sudah punya pekerjaan tetap, mencari side job atau kerja sampingan selama nggak mengganggu kerjaan tersebut saya rasa sah-sah saja. tapi yang terpenting, jangan pernah gunakan jam kerja untuk side job lho ya. hehe

Ingin baju baru, Tapi keuangan menipis

Kembali ke topik pembicaraan tentang Kisah Tanggal Tuaku, dimana pada bulan mei ini saya benar-benar dipusingkan dengan kondisi keuangan saya yang kurang stabil, dalam artian banyak pengeluaran selama sebulan ini mulai dari pembayaran tagihan listrik, telepon, pdam. selain itu juga pengeluaran untuk kebutuhan sehari-hari semisal pengisian bbm motor, pulsa dam lain sebagainya.

Ditambah lagi dibulan rajab dan sya'ban banyak sekali berlangsung acara pernikahan, undangan pun silih ganti berdatangan ke rumah saya baik undangan pernikahan teman, saudara maupun tetangga. secara otomatis menambah pengeluaran yakni salam tempel, ampau atau dalam istilah jawanya buwohan. haha
Kondisi yang sudah disebutkan diatas memang tergolong lumrah, karena memang harus seperti itu keadaanya. Nah, dari permasalahan-permasalahan diatas munculah masalah baru yang bersumber dari keinginan, apa itu? Ya, saya ingin punya baju batik baru. hehe loh, kok bisa? Ya bisa dong, kan kalau ingin baju baru kan harus beli, terus kalau mau beli kan harus pakai uang. betul tidak?? hehe

Nah dari keinginan saya tadi kini berubah menjadi kebutuhan, dengan alasan saya membutuhkan baju batik baru untuk keperluan menghadiri acara pernikahan selain itu juga untuk ngantor. Karena baju batik yang saya punya sudah mulai luntur semua, haha jadi perlu sekali untuk membeli baju baru. Akan tetapi perlu diingat seperti apa yang sudah saya tulis di awal cerita dimana isi dompet saya sedang kondisi menipis dan krisis.

Berfikir, Berusaha dan Bertindak

Sadar diri akan kondisi keuangan yang sedang menipis, akhirnya membuat saya berfikir dan berusaha bagaimana cara supaya saya bisa mencari uang tambahan untuk membeli baju batik baru. Berikut langkah-langkah yang saya lakukan dalam mengatasi krisis di tanggal tua ini.

1.Memanfaatkan fasilitas gratis
Nyari gratisan memang gak dilarang kok, asal bukan maksa atau nyuri aja ya. Manfaatin gratisan di sini maksudnya adalah fasilitas umum yang nemang disediakan tanpa dipungut bayaran. Semisal wifi, kan lumayan bisa hemat kuota internet. Nah ini salah satu kebiasaan saya kalau di kantor pasti meggunakan wifi, kan lumayan penghematan gitu. hehe kalau ada yang gratis kenapa musti cari yang bayar.

2.Membawa bekal dari rumah/Ikut traktiran
Nah, biasakan jangan malu untuk membawa bekal makanan secukupnya dari rumah untuk makan siang atau sekedar ngemil di kantor. Selain lebih hemat, makananya juga terjamin lebih sehat karena karena ibu sendiri yang bikinin. haha. Akan tetapi ini bukan berarti kamu gak boleh jajan lho. Sesekali boleh aja makan siang bareng teman di luar, tapi tetap mikirin budget yang sesuai dengan isi dompet. Alhamdulillah, kalau dikantor saya sering ada traktiran, jadi sebisa mungkin saya sempatkan untuk ikutan. jadi lumayan kan bisa makan gratis.

3.Membedakan antara kebutuhan dan keinginan
Udah gede, kita harus sudah bisa dan lebih pinter lagi membedakan mana yang kebutuhan dan mana yang keinginan. Kalau menurut kebanyakan orang sih, utamakan dulu kebutuhan, setelah itu baru keinginan. Beda dengan masalah saya tentang baju batik tadi ya, kalau itu keginginan yang berubah menjadi kebutuhan. hehe. Pada intinya, jangan terlalu memaksakan untuk membeli semua keinginan lalu jadi numpuk utang. Amit-amit jangan sampai. Sadar diri sama kondisi finansial sendiri. Kalau memang harganya terlalu wow buat keuangan kita, ya jangan tergoda.

4.Cari dana tambahan/side job
Ini merupakan langkah yang utama dan penting bagi saya disaat krisis keuangan. mau tidak mau kita harus berusaha mencari uang tambahan supaya tidak terjadi galau berkepanjangan. apalagi ditanggal tua, hadeeh, kalau cuma bengong aja bisa dapat uang dari mana coba. Pengen beli ini itu nggak bakal kesampaian deh.

Pada posisi ini saya sedikit diuntungkan dengan lingkungan kerja atau kantor, dimana banyak celah atau peluang untuk memperoleh uang tambahan, ada banyak hal bisa saya kerjakan dan manfaatkan. diantaranya seperti mengerjakan laporan kegiatan, membuat kontrak dan lain sebagainya. Disini mungkin timbul pertanyaan, emang bikin laporan bisa dapat uang? jawab saya Alhamdulillah dapat, lumayan lah hasilnya. Tidak hanya mengandalkan ceperan dari kantor, saya juga mengandalkan penghasilan dari internet yakni dari hasil monetisasi blog. kebetulan cairnya pas tanggal tua, jadi bisa dibuat jaga-jaga kalau uang menipis. hehe

5.Cari barang promo/diskon
Dan yang terkahir setelah uang terkumpul, baru deh belanja keperluan atau barang yang kita inginkan. Eitss, tetep harus inget budget yang kita punya ya. Jangan tergoda dengan barang yang mahal, cukuplah beli barang yang murah tapi berkualitas, syukur-syukur beli barang yang sedang di diskon. Seperti apa yang saya lakukan mencari Info Promo & Diskon di mataharimall.com.

Itulah beberapa tips atau langkah saya untuk mengatasi krisis di tanggal tua. sebetulnya masih banyak cara lain untuk mengelola penghasilan supaya nggak galau dan manyun menjelang tanggal tua. Semakin dewasa harusnya kita sudah bisa semakin menyusun prioritas yang menyangkut keuangan. Gak mau masa depan jadi suram atau hidup gak tenang karena banyak utang kan. Trus nggak pengin juga harus mengalami tanggal tua males buka dompet karena bakalan nangis lihat isinya dong. Mulai pinter-pinter deh ngatur keuangan, bukan hidup pelit ya, tapi hemat!

Akhirnya bisa beli baju batik baru di MatahariMall.com
Uang sudah mulai terkumpul, sudah cari promo baju sana sini. akhirnya ketemu juga di MatahariMall. awal ceritanya pada waktu membuka blog pribadi saya ini tidak sengaja melihat space iklan mataharimall muncul dari google adsense. Entah ini jalanya atau gimana yang muncul kebetulan Promo Diskon Belanja MatahariMall dengan gambar baju batik, tanpa basa-basi saya langsung bergegas meluncur ke lokasi website. setelah sampai di halaman promo tersebut saya disuguhi dengan berbagai jenis promo produk mulai dari produk fashion, groceries, HP & tablet, perlengkapan anak & bayi, buku & hobi, elektronik, kesehatan & kecantikan, dan lain-lain.

Selanjutnya saya membuka menu Promo Fashion Pria di poin kemeja batik pria, link sudah terbuka dan saya pun terkejut dengan banyaknya pilihan batik sekaligus beranekaragam diskon yang tentunya sangat menggiurkan bagi saya, mulai dari diskon 18% sampai 80%. hmm, lumayan kan? dan yang pasti hal demikian sangat disukai oleh kalangan yang hobi berbelanja.
Setelah melihat-lihat batik yang ditawarkan, akhirnya saya memutuskan untuk memilih Arjuna Weda - Kemeja Batik Tanjung Gunung, harga Rp 599.000 Rp 179.700 diskon 70% lengan panjang warna Orange dengan ukuran badan L. Nah, bagi anda yang mungkin belum tau bagaimana cara order barang belanjaan di MatahariMall, simak tutorial atau ulasan saya berikut ini.
1. Pastikan sobat membuat akun di MatahariMall terlebih dahulu untuk bisa login dan berbelanja, caranya mudah cukup dengan menekan tombol Belum terdaftar ? Login di pojok kanan atas, kemudian klik buat akun baru, lalu isi form yang sudah disediakan. Untuk daftar ada dua pilihan yakni bisa menggunakan email atau akun facebook. mudah kan?
2. Pilih barang yang ingin sobat beli, terus pilih ukuran dan jumlah barang yang ingin dibeli. jika sudah klik beli saja.
3. Akan muncul tampilan rincian harga jumlah dan juga total keseluruhan pembelian. Apabila sudah benar silakan lanjut tekan Lanjut ke pembayaran.
4. Selanjutnya ada tiga tahap yang harus dilewati yakni Pengiriman - Review - Pembayaran. ditahap pertaman anda harus memilih metode pengiriman, disitu ada dua pilihan yaitu kirim kerumah atau ambil ditoko. Sebaga contoh, saya memilih kirim kerumah lalu mengisi data alamat di form yang sudah tersedia.
5. Memilih opsi pembayaran, jangan khawatir MatahariMall sudah menyediakan beberapa alternatif pembayaran dengan beberapa menyediakan rekening bank yang berbeda. Disini saya memilih ATM bersama lewat BRI.
Bukti pembayaran
6. Setelah selesai mencukupi ketentuan pembayaran. langsung deh kita bayar kemudian kita lakukan konfirmasi via email atau dasbor akun MatahariMall kita dengan mengupload bukti pembayaran yang sudah kita lakukan. gimana simpel kan? Tak lama kemudian email konfirmasi anda akan dibalas oleh MatahariMall dan transaksi pembelian anda akan segera diproses.

Demikian sedikit cerita dari saya mengenai Kisah Tanggal Tuaku: Perjuangan Membeli Baju Batik Baru. Kesimpulan dari artikel ini yakni apabila anda ingin lebih pandai mengatur keuangan tiap  bulannya, maka anda harus lebih bijak dalam membelanjakannya. Belilah sesuatu karena memang anda membutuhkannya, bukan hanya karena anda menginginkannya. Jadi utamakan untuk memulai dengan belanja bulanan kebutuhan pokok terlebih dahulu. dan yang terkahir temukan berbagai macam produk kebutuhanmu di MatahariMall.
Yey, akhirnya kesampaian juga pakai baju batik baru. berkat diskon MatahariMall :)

Pernah punya pengalaman menarik di Tanggal Tua ? ShopCoupons bekerjasama dengan MatahariMall menyelenggarakan kompetisi blogger dengan hadiah yang luar biasa untuk berbagi pengalaman dengan Anda! Lihat cerita Budi berjuang melewati Tanggal Tuanya di video ini.

1 comment for "Kisah Tanggal Tuaku: Perjuangan Membeli Baju Batik Baru"

  1. walau kebutuhan dan keinginan sudah jelas jauh berbeda,,,,,tapi yang susah penyakit laper mata ini lo yang susah hilang gan :D
    salam kenal ya gan,,,,sukses buat kontesnya :)

    ReplyDelete